DIALOG PSIKOLOGI NUSANTARA: PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL "MENANGGAPI GAGASAN PRESIDEN TENTANG PENDIRIAN FAKULTAS MEDIA SOSIAL"

Print

Menjawab tantangan yang diberikan oleh presiden Joko Widodo terkait perkembangan media dan globalisasi dan berujung pada pemaparan ide pembentukan fakultas media sosial saat orasi ilmiah dalam acara peringatan Dies Natalis ke-60 Universitas Padjadjaran, maka program studi psikologi universitas Paramadina, jurusan Psikologi Universitas Bina Nusantara serta Asosiasi Psikologi Indigenus dan Kultural (APIK) bekerjasama membuat kegiatan berupa Dialog Psikologi Nusantara dengan tema “PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL: MENANGGAPI GAGASAN PRESIDENTENTANG PENDIRIAN FAKULTAS MEDIA SOSIAL yang diselenggarakan di Paramadina Graduate Student Gedung Tempo pada tanggal 27 Oktober 2017.


Dalam kegiatan dialog ini melibatkan 6 panelis yaitu Dr. Federikus Fios, S.Fil., M. Th; Andreas W. Djiawandono, ST, MBA; Juneman Abraham, S.Psi, M.Si; Doni Koesoema, M.Ed; serta dosen program studi psikologi yaitu ibu Alfikalia, M.Si, Psikolog dan 4 komentator yaitu Letjen (Purn) M. Munir; Hendri Satrio, MM; bapak Totok Amin Soefijanto, Ed.D yang merupakan wakil rektor 1 bidang akademik Universitas Paramadina; dan Yulius Denny Prabowo, ST, MTI. Acara dialog ini secara langsung dimoderatori oleh Dr. Yosef Dedy Pradipto dosen Universitas Bina Nusantara sekaligus ketua Asosiasi Psikologi Indigenus dan Kultural.


Joomla SEF URLs by Artio